Monday, 9 September 2013

SEMUT HITAM DIATAS BATU HITAM DIKALA MALAM

Allah berfirman dalam surah Al-Maidah (ayat 51)...


'Jangan kamu ambil Yahudi dan Kristian sebagai teman rapat dan sekutu...persoalannya adakah Allah Swt bercakap mengenai SEMUA Yahudi dan SEMUA Kristian? Atau Allah bercakap mengenai sebahagian Yahudi dan sebahagian Kristian? Ayat Al-Quran sebenarnya telah menJAWAP PERSOALAN ini...

Terdapat banyak ayat Al-Quran yang membenarkan umat Islam mewujudkan hubungan persahabatan dengan Yahudi dan Kristian,malah ada dalil tentang LELAKI Islam yang dibolehkan berkahwin dengan PEREMPUAN Kristian (AHLI KITAB) walaupun masih terdapat sedikit (KHILAF) ulamak tentang hal ini.


Dan secara jelasnya, ayat Al-Quran (Al-Maidah ayat 51) diatas ada menyebutkan mengenai hanya kepada SEGELINCIR Yahudi dan Kristian...dan bukan dimaksudkan kepada semua orang Yahudi dan Kristian.


Jika begitu, golongan Yahudi dan Kristian yang manakah yang dimaksudkan dimana umat Islam dilarang daripada meneruskan hubungan persahabatan atau menjadi sekutu mereka?


Jawapannya ada terdapat dalam surah tersebut, JANGAN jadikan orang Yahudi dan Kristian sebagai rakan atau sekutu, yang mana mereka itu adalah RAKAN dan SEKUTU sesama mereka.


Emmm sekejap... menurut apa yang saya pelajari,Yahudi dan Kristian memang tidak pernah berkawan sesama mereka pun...TIDAK PERNAH dalam sejarah. Malah orang Kristian tuduh orang Yahudi melakukan jenayah yang PALING besar, yakni...membunuh tuhan mereka. Itu adalah jenayah terbesar MEMBUNUH TUHAN. Mereka orang Yahudi menyalib tuhan mereka (orang Kristian.) Malah kesannya telah selalu timbul kemarahan,kebencian dan permusuhan diantara orang Kristian dan Yahudi.


Jadi ayat Al-Quran ini telah membongkarkan sesuatu pada 1400 tahun dahulu ditanah Arab. Ayat Al-Quran ini telah menyatakan bahawa akan datang suatu hari nanti dalam sejarah yang akan menyaksikan sesuatu yang aneh,pelik,misteri dan menjadi tanda tanya...diatas tuduhan diantara orang Kristian dan Yahudi...dan diatas kewujudan jalinan persahabatan Kristian-Yahudi akan wujud...1400 tahun Allah berfirman tentang ini...dan akan berlaku.


Dan apabila ia berlaku, kamu perlu berhati-hati kerana jika kamu membenarkan diri kamu...untuk terus menjalinkan hubungan persahabatan dengan mereka, keISLAMan anda akan hilang.


Sudah wujudkah perikatan ini?


Ya, ketika kita sedang minum teh tarik dan berborak-borak...sebuah perikatan yang misteri antara Yahudi-Kristian telah muncul di Eropah. Semasa kita sedang belajar ekonomi dan politik di universiti...satu pakatan misteri antara Yahudi dan Kristian telah muncul. Pakatan Yahudi-Kristian itu...telah ada dan dihantar kedunia... itulah yang mereka gelar sebagai 'TAMADUN BARAT MORDEN'.


Sekarang anda telah tahu Yahudi-Kristian tidak pernah bergabung pun dalam sejarah. Tetapi apa yang berlaku hari ini adalah sesuatu yg amat pelik dan misteri...dan tahukah anda KENAPA?


Kerana HAKIKATnya mereka bukanlah YAHUDI atau Kristian...mereka adalah puak2 sesat PENYEMBAH SYAITAN. Pengamal sihir-sihir kuno yang dijumpai dari peninggalan BANI ISRAEL.


Wallahua'lam Bis'showaf.


P/s- Marilah kita segera beralih dan melihat kepada isu yg lebih besar...bukan hanya sekadar bercakaran dimana2 hanya kerana sebuah fahaman politik sempit setiap hari. Nabi pernah berpesan bahawasanya Dajal akan mengunakan orang2 Islam itu sendiri bagi cubaan mereka menghancurkan Islam agama suci ini...Na'uzhubillah'.


Perancangan mereka begitu licik dan amat teliti...ibarat...

'SE-EKOR SEMUT HITAM YANG DUDUK DIATAS BATU HITAM DIKALA MALAM'.

Marilah kita saling BERSILATURROHIM sesama kita...hindarkan sifat keCANDUan dan ke-TA'ASUBan politik kedunia'an...kembalilah berSALAM-SALAMan sesama ISLAM'.


'Yang Turut Menasihatkan Dirinya'

-PenembakTepatGenuine@Cik An KL-

Kenapa Islam sembah bangunan(Ka'bah)?

Kenapa orang Islam menyembah Ka’bah, bangunan bertutup kain hitam itu? Ini pertanyaan yang kadang dilontarkan orang. Bahkan orang Islam pun kadang2 ada yang bertanya demikian. Dan banyak yang tidak mampu menjelaskan kenapa begitu. Padahal jawapaannya jelas bahwa yang disembah  adalah Allah, bukan Ka’bah. Untuk memperjelas jawapan itu, dibawah ini ada ilustrasi Tanya jawab tentang hal itu:

Kenapa Orang Islam Menyembah Ka’bah ?

“Kenapa orang Islam menyembah bangunan kain hitam itu?"

"Oh .... itu Ka’bah atau nama lainnya Baitullah "

"Baitullah itu apa?" ...

"Secara terjemahan mudah, maknanya Rumah Allah"

"Apakah Allah ada didalamnya?"

"Tidak ....."

"Jadi, kenapa menyembah bangunan itu kalau Allah tak ada dalamnya?"

"Yang saya sembah bukan bangunan itu .."

"Kamu menyembah apa?"

"Saya menyembah Allah swt"

"Jadi, kenapa sembah bangunan itu?"

"Saya Menghadap saja ke arah Ka'bah tetapi saya tidak menyembah Ka'bah .."

"Bukankah kamu sujud ke arah Ka'bah, artinya kamu sembah Ka'bah lah .."

"Kamu pernah lihat pertandingan bola di TV?"

"Pernah ...... selalu .."

"Kamu lihat tv atau lihat pertandingan bola?"

"lihat pertandingan bola lah .."

"Di mana?"

"Dalam tv lah .."

"Coba buka tv itu, lihat di dalamnya ada stadium dan pertandingan bola atau tidak .."

"Memang tidak ada .. tapi itu kan gambarnya ada .. "

"Bukalah tv itu, lihat ada tak gambar pertandingan bola di dalamnya .."

"jadi. ..?"

"Artinya kamu lihat tv, bukan pertandingan bola .. betul tak? "

"Tidak .. aku lihat pertandingan bola lah melaui tv itu .. "

"Aneh. .."

"Kenapa aneh?"

"Ya lah, kamu dakwa lihat pertandingan bola, sedangkan aku lihat dalam tv itu tak ada apa-apa .. yg ada hanya kabel berselerakkan .. "

"Memang dalam tv itu ada banyak kabel, tapi tv itu menayangkan gambar-gambar pertandingan bola di dalamnya .."

"Hemmm .. jadi nggak aneh kah ini ..? "

"Ya .. tak aneh .. "

"Jadi tak aneh jugalah aku sujud ke arah Ka'bah untuk menyembah Allah swt. walau pun dalam Ka’bah tak ada Allah .. "

Ka'bah merupakan kiblat bagi manusia di bumi ini. Ia juga melambangkan kesatuan manusia dan kesatuan ummah. Fakta sebenarnya, orang Islam tidak menyembah Ka'bah, sedangkan Ka'bah sendiri adalah makhluk Allah SWT. Orang Islam adalah menyembah Allah SWT yang Maha Esa. orang Islam diperintahkan untuk menghadapkan dirinya ke Ka'bah untuk menunjukkan kesatuan dan kekuatan.


Mari kita bayangkan orang yang sholat di atas pesawat, apakah dia harus membungkuk untuk menghadap Ka'bah yang berada di bawah? Tidak, bahkan dia wajib untuk berdiri tegak dan harus menghadap Ka'bah pada awal shalat saja. Jika pesawat itu berputar ke arah berlawanan Ka'bah, orang yang shalat itu tidak perlu lagi memutar ke arah Ka'bah. Shalatnya sudah sah meskipun tidak menghadap Ka'bah. 

Wallahu'alam. 


Tuesday, 3 September 2013

“Ada apa dengan Suriah?”


“Ada apa dengan Suriah?”

Maka dijawab, Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,  “Barang siapa yang tidak peduli dengan urusan kaum muslimin maka bukanlah golongan kaum muslimin.” (HR. Muslim).

“Seorang mukmin dengan mukmin lainnya adalah bagaikan bangunan yang saling menguatkan antara satu dengan lainnya.” (HR. Al-Bukhari).

Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam juga bersabda: “Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal kasih sayang bagaikan satu tubuh, apabila satu anggota badan merintih kesakitan maka sekujur badan akan merasakan panas dan demam.” (HR. Muslim No. 2586).

Kerana kita semua muslim Alhamdulillah, karena kita beriman kepada Allah Ta’ala. Karena Qur’an kita satu, Tuhan kita satu, syariat kita satu, tidak ada sekat dan pembatas yang menghalangi kita. Bukan karena nasionalisme dan kolonialisme yang telah memisahkan kita. Semua itu akan menjadi sampah sejarah dan umat ini akan kembali menjadi umat yang satu sebagaimana yang telah dijanjikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Lalu kenapa mesti Suriah? Karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam  telah menguraikan keutamaannya, tidakkah kalian dengar hadits tentang akhir zaman?

Berkata Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Akan ada nanti tentara yang berjuang di Syam, tentara yang berjuang di Iraq, dan tentara yang berjuang di Yaman.”  Rasulullah ditanya, “Kemanakah saya harus bergabung? “.. Pergilah ke Syam.” (HR. Abu Dawud).

Dalam riwayat lain: “.. Sesungguhnya malaikat membentangkan sayapnya di negeri tersebut.” (Shahih Tirmidzi).

Segala keberkahan ada di negeri tersebut, inilah Syam.

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Sesungguhnya saya melihat seakan-akan tonggak al-Kitab telah tercabut dari bawah bantalku. Maka, aku mengikutinya dengan pandanganku. Tiba-tiba terdapat cahaya terang-benderang yang mengarah menuju Syam. Ketahuilah, sesungguhnya iman, apabila telah terjadi beragam fitnah, berada di Syam.” [HR. Ahmad No. 21781, Shahihut-Targhib wat-Tarhib, no. 3092].

Syam, kita biasa melihat seperti negeri lain pada umumnya. Negeri kaum muslimin yang tentram, negeri yang biasa-biasa saja. Sekarang lihatlah revolusi yang terjadi disana, Allah Ta’ala menyiapkannya untuk hal lain, perhatikanlah slogan-slogan mereka: “Kami hanya memiliki-Mu ya Allah, kami hanya memiliki-Mu. Seluruh dunia meninggalkan mereka, semua meninggalkan.. Sehingga mereka sadar bahwa tidak ada kemenangan kecuali dari Allah, slogan mereka : “Hasbunallah wa ni’mal wakiil.. Cukuplah Allah bagi kami dan Dia sebaik-baik penolong.”

Negeri mereka akan berubah kearah kebaikan yang akan diberikan Allah. Allah Ta’ala menginginkan kebaikan untuk umat ini, penundaan kemenangan..  saya memandangnya sebagai kebaikan. Kebaikan untuk umat ini, kita tidak mengetahui apa yang Allah persiapkan untuk negeri ini. Setiap tetes darah akan memberkahi negeri ini, semakin menyuburkan tanahnya.

Allah Subhanahu wa ta ‘ala berfirman, “Janganlah kamu mengira orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup disisi Tuhannya dengan mendapat rezeki.” (QS. Ali Imran: 169).

Revolusi di Libya, Tunisia, Mesir dan Yaman adalah revolusi yang berkah, tapi sifatnya perjuangan lokal. Tetapi yang terjadi di Suriah berada ditangan umat bersama, era baru untuk umat ini. Memang benar, apa yang terjadi di negeri-negeri tersebut adalah babak baru untuk umat ini. Tapi yang terjadi di Suriah adalah babak yang berbeda.

Pertama, ini adalah peperangan untuk eksistensi umat ini, dan dengan izin Allah kita akan menjadi umat yang eksis kembali.

Kedua, akibat tragedi  Suriah.. dan saya ingatkan kalian kalimat ini, akan ada perubahan besar menunggu umat ini. Imbas kemenangan Suriah dan kebangkitan umat.. sekali lagi di Suriah, dan kejayaan umat akan kembali di Suriah.. perubahan besar akan terjadi. Dominasi kekuatan akan berubah, dan semua kejahatan super power akan berakhir. Rencana besar yang diinginkan musuh untuk umat ini akan diberantas, dengan izin Allah. Ini jawaban pada mereka yang bertanya “Kenapa mesti Suriah?” mereka tidak memahami bahwa Suriah akan mengubah sejarah umat atas izin-Nya.

Syam berdasarkan sejarah adalah negeri yang terdiri dari beberapa negara saat ini, yaitu : Suriah, Palestina, Yordania dan Libanon. Jadi yang dimaksud negeri Syam dalam literatur sejarah Islam adalah wilayah dalam empat negara ini, dan Damaskus adalah ibukotanya.  Tapi sayang wilayah ini sekarang telah terpecah menjadi empat negara sebagai dampak dari imprealisme barat di masa lalu.

Negri Syam pada umumnya diberkahi oleh Allah Azza wa Jalla, terbukti banyak dari kalangan para Nabi ‘Alaihimussalaam yang lahir dan tinggal di sana. Tanahnya yang subur dengan berbagai hasil buminya terutama zaitun hingga sekarang terasa. Termasuk Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, telah diperjalankan oleh Allah ke sana (Baitul Maqdis) sebelum menuju sidratul muntaha; sebagaimana dalam kisah isra’ mi’raj yang masyhur. Dalam salah satu ayat dinyatakan yang maknanya “…..yang kami berkahi di sekelilingnya…” (QS, Al-Isra’: 1).

Para mufassirin menyatakan tentang negri Syam pada umumnya dan mengenai kota Al-Quds di Palestina khususnya bahwa Allah menjadikan di sekelilinganya barakah bagi penduduknya dalam kehidupan, perbekalan, pertanian dan cocok tanam1. Di sekelilingnya banyak pohon dan sungai serta kesuburan tanah yang terus menerus2.

Sementara dalam hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam pernah menyatakan: “Ya Allah berkahilah kami yang ada di kota Madinah, berkahilah dalam takaran kami (sha’ dan mud), berkahilah Yaman dan Syam kami. Kemudian beliau menghadap kearah matahari lalu bersabda: Dari sini muncul tanduk setan, dari sini terdapat goncangan dan fitnah. (HR. Ahmad dan Al-Bukhari) ”3

Bahkan hingga akhir zaman pun terdapat nash berupa hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam yang menyatakan bahwa Nabi Isa Alaihissalam akan Allah turunkan pada akhir zaman di manaar al-baidha’ di Damaskus dan manusia dibangkitkan dan dikumpulkan di bumi Syam4.

Kondisi Syam [Suriah] Sekarang

Semenjak bulan Maret 2011 yang lalu hingga saat ini, negeri Syam atau khususnya Suriah sedang terkoyak. Siapapun yang melihat tragedi disana  dan yang menimpa kaum muslimin sunni di sana pasti akan mengelus dada dan tak kuasa untuk menahan air matanya. Mereka dibantai, dan yang membantai dari kalangan mereka sendiri. Kaum sunni yang tadinya merupakan mayoritas penduduk negeri itu di siksa dan dianiaya disebabkan karena aqidah yang pertama sebelum karena sebab politik. Kaum Syi’ah yang merupakan minoritas penduduk negeri itu mendapat dukungan dari Iran (yang notabenenya adalah negara syi’ah terbesar). Hanya saja kalangan Nushairiyah yang ada di sana menjadi kuat karena presidennya mendukung mereka.

Mengenai sebab dikuasai Suriah oleh kaum Nushairiyah karena ahlussunnah di sana tidak peduli terhadap urusan ini, mereka berselisih diantara sesamanya dan musuh mengambil manfaat dari keadaan ini. Padahal ahlussunnah di Suriah mereka berjumlah 86 % dari penduduk, sementara yang lain 6% dari kaum Nashara dll. Telah tercatat bahwa pada tahun 1982 di Suriah juga terjadi pembantaian sebanyak 45.000 orang di masa pemerintahan ayahanda presiden mereka sekarang Hafidh Al-Asad. Tadinya penduduk Suriah berharap anaknya akan menjadi pemimpin yang bijak dan arif tidak sebagaimana ayahnya, namun sebagaimana pepatah kita mengatakan ”Buah tidak jauh dari pohonnya” sementara pepatah Arab mengatakan: ma fil aabaa’ fil abnaa’ “Apa yang dimiliki orang tua berupa watak, akan menurun pada anaknya”. Bassyar sebagai presiden sekarang ini tidak hanya menelan korban jiwa yang selama ini terjadi untuk mempertahankan kekuasaannya, namun bangunan-bangunan juga menjadi hancur bahkan masjid-masjid pun tak terhindarkan menjadi sasaran mereka. Mushhaf Al-Qur’an yang suci pun mereka nodai dengan merobek atau mengotorinya serta mencampakkannya di tempat sampah atau tempat najis lainnya.

Semoga Allah ‘Azza wa Jalla membalas perbuatan keji para syi’ah dan kuncu-kuncunya… menghancurkan dan meluluh-lantakkan barisan yang berniat menghancurkan Islam dan kaum muslimin. Hasbunallah wa ni’mal wakiil.. Semoga Allah Jalla wa ‘ala menolong dan memenangkan perjuangan para mujahidin di negeri Syam, baik di Suriah dan Palestina.. Amien...

Saudara dari Malaysia
-Cik An Pontian-

Antara HUDUD dan DAKWAH?


Diantara MENGHUKUM dan MENDAKWAH mana yg WAJIB diDAHULUKAN??
MENGKAFIR dan MENCEGAH KEMUNGKARAN mana yg patut di-UTAMAKAN??
Jika MATLAMAT hidup sekadar mengisi PERUT dan BAWAH PERUT, lebih baik jadi HAIWAN...haiwan jika mati jadi TANAH. Manusia yg langgar perintah Allah jika mati terhumban ke NERAKA.

Tujuan manusia dicipta adalah supaya membawa KEMAKRUFANdanmencegah KEMUNGKARAN'.
Dan KEMUNGKARAN terbesar UMAT ISLAM hari ini adalah saat kita tidak mampu BERKUTIK utk mencegah KESYIRIKAN para penyembah tuhan selain Allah SWT'.( ANAK TUHAN atau PEPATUNG BISU sulapan IBLIS'.)
Malahan telah WUJUD diantara kita sendiri yg tergamak MENGGADAI ke-ESA'AN KALIMAH Allah demi meraih keuntungan DUNIAWI yg sedikit'.
KEZALIMAN besar yg kian menjadi FITNAH adalah kerana kita tak sanggup untuk menyampaikan AGAMA ALLAH kepada yg masih belum ISLAM'.
Kerana PEKERJAAN SEBENAR UMAT ISLAM DIDUNIA ini adalah meneruskan kesinambungan KERJA2 NABI mendakwah SELURUH umat MANUSIA agar mampu mengenal TUHAN...bukan berbangga2 sekadar menjadi POLITIKUS yg kununya lebih berjenama Islam...dengan DOKTRIN fahaman sempit kesan KEGAGALAN sendiri memahami PENTERJEMAAHAN dan TAFSIRAN kitabullah suci AL-QURAN'.

Wallahua'lam bis'showaf..
Penembak Tepat Genuine
(Aktivis Aman Islam K.Lumpur)